Mitratani.id- Gerakan tanam padi serentak nasional, kegiatan dilaksanakan secara serentak (23/07/2025), sebagai bagian dari strategi pemerintah memperkuat ketahanan pangan nasional.
Kegiatan ini berlangsung secara nasional di 14 provinsi sentra utama produksi padi, dengan pusat kegiatan berlokasi di Desa Pelabuhan Dalam, Kecamatan Pemulutan, Kabupaten Ogan Ilir, Provinsi Sumatera Selatan.
Gerakan ini dihadiri langsung oleh Presiden Republik Indonesia, didampingi oleh Menteri Koordinator Bidang Pangan serta Menteri Pertanian. Sementara itu, kepala daerah dari berbagai daerah lainnya mengikuti kegiatan ini secara daring dan melakukan tanam serempak dari lokasi masing-masing.
Penanaman padi dilakukan menggunakan teknologi modern, yakni drone sebar benih di atas lahan sawah produktif Desa Pelabuhan Dalam. Penggunaan drone untuk sebar benih dinilai sangat efisien, dengan kemampuan menjangkau hingga 25 hektare per hari.
Dalam sambutannya, Presiden menekankan pentingnya transformasi pertanian menuju mekanisasi dan efisiensi. Presiden menargetkan 100 ribu hektar akan menjadi sawah produktif dengan peningkatan produktivitas padi dari 3 ton menjadi 4 ton per hektar sehingga meningkat 25%.
Presiden berharap peningkatan produktivitas ini tidak hanya dapat mewujudkan swasembada pangan namun juga dapat menjadikan Indonesia sebagai lumbung pangan dunia.
Sebagai perpanjangan Kementerian Pertanian di daerah, BRMP Sumsel siap mendukung program strategis Kementerian Pertanian untuk mencapai swasembada pangan.
