Mediatani.id, Berau- Pemerintah Kabupaten Berau mulai merealisasikan pembangunan jaringan irigasi di Kampung Melati Jaya, Kecamatan Gunung Tabur. Proyek ini digelontorkan dengan anggaran sebesar Rp9,1 miliar yang bersumber dari APBD Berau 2025.
Kepala Bidang Sumber Daya Air Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Berau, Hendra Pranata, mengatakan, pembangunan jaringan irigasi ini merupakan salah satu upaya strategis pemerintah daerah dalam mendukung sektor pertanian dan memastikan ketersediaan air untuk lahan produktif masyarakat.
“Jaringan irigasi yang kita bangun akan membantu meningkatkan efisiensi distribusi air, sehingga hasil pertanian masyarakat dapat lebih optimal,” kata Hendra.
Hendra menjelaskan, lingkup pekerjaan meliputi pembangunan saluran primer, sekunder, dan pendukung lainnya yang akan mengalirkan air ke lahan pertanian secara merata. Pembangunannya direncanakan rampung pada akhir tahun ini.
Saluran primer ini merupakan saluran utama yang akan membawa air dari sumber menuju wilayah irigasi, lalu saluran sekunder yang akan membagi air dari saluran utama kebeberapa petak lahan, dilanjutkan dengan saluran tersier ke petak-petak lahan.
Tentunya hal ini membawa angin positif bagi petani-petani, pasalnya produktifitas lahan pertanian sangat diharapkan dari rencana pembangunan irigasi ini.
Selain meningkatkan produktivitas, proyek ini juga diharapkan dapat mengurangi risiko gagal panen akibat kekurangan pasokan air pada musim kemarau.
Harapannya, para petani bisa menanam lebih dari satu kali dalam setahun karena ketersediaan air terjamin serta pihaknya akan memastikan pengerjaan berjalan sesuai jadwal dan spesifikasi teknis, tutup Hendra.
